Bentuk Dan Makna Pada Arsitektur Vernakular Rumah Adat Osing Desa Kemiren, Banyuwangi

Form, Meaning, Environmental Evaluation and Physical Resilience in Vernacular Architecture of Osing Traditional Houses in Kemiren Village Banyuwangi

Authors

  • Nauval Risla Cendika Universitas Brawijaya
  • Antariksa Antariksa Universitas Brawijaya
  • Damayanti Asikin Universitas Brawijaya

DOI:

https://doi.org/10.19184/jrsl.v8i2.49830

Keywords:

bentuk, makna, suku osing, vernakular, arsitektur, form, meaning, architecture, osing-tribe, vernacular

Abstract

Studi ini mengkaji tentang bentuk dan makna pada arsitektur vernakular pada permukiman Osing Desa Kemiren, Banyuwangi. Permukiman Osing Desa Kemiren dipilih menjadi lokasi penelitian berdasarkan keunikan bentuk arsitekturnya yang menarik untuk dieksplorasi. Tujuan kajian ini adalah untuk mendapatkan gambaran tentang bentuk arsitekturnya beserta makna yang terkandung di dalamnya. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan melakukan proses pengambilan data secara langsung melalui observasi dan wawancara. Data pada penelitian ini dikumpulkan melalui observasi langsung dan wawancara. Hasil observasi dan wawancara tersebut kemudian di analisis secara kualitatif untuk mendapatkan makna yang terkandung di dalamnya. Masyarakat Osing masih menjaga erat nilai dan norm serta tradisi atau adat istiadat masyarakatnya. Permukiman dan rumah-rumah menunjukkan secara arsitektural, menjaga lingkungan dan kelestarian alam serta tidak merusak hutan. Hasil dari kajian ini adalah melihat bentuk arsitektur vernakular rumah adat Osing di Permukiman Osing Desa Kemiren dengan bentuk rumahnya mengadaptasi dan menggunakan bahan alam setempat.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Nauval Risla Cendika, Universitas Brawijaya

Departement of Built environment architecture engineering Study Program
Faculty of Engineering, University of Brawijaya 
Jln. MT Haryono No. 167, Malang, Indonesia

Antariksa Antariksa, Universitas Brawijaya

Departement of Built environment architecture engineering Study Program
Faculty of Engineering, University of Brawijaya 
Jln. MT Haryono No. 167, Malang, Indonesia

Damayanti Asikin, Universitas Brawijaya

Departement of Built environment architecture engineering Study Program
Faculty of Engineering, University of Brawijaya 
Jln. MT Haryono No. 167, Malang, Indonesia

References

Indiarti, Wiwin. (2015). “Kajian Mengenai Desa Kemiren Sebagai Penyangga Tradisi dan Kearifan Lokal Masyarakat Osing”. Banyuwangi: Lembaga Masyarakat Adat Osing.
Mentayani, Ira, Ikaputra, Putri Rahima Muthia. (2017). “Menggali Makna Arsitektur Vernacular” . Prosiding IPLBI 2017 p-isbn 978-602-17090- 8-5/ e-issn 978-602-51605-0-9
Nur, Tri Kurnia H.M. (2009). “Pelestarian Pola Permukiman Masyarakat Osing di Desa Kemiren Kabupaten Banyuwangi”. Arsitektur E-Journal, Volume 2 Nomor 3
Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuwangi. (2017). Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 1 Tahun 20017 tentang Desa Wisata. Banyuwangi: Sekretariat Daerah.
Regina, Ekomadyo, (2022). “Sejarah Dan Budaya Sebagai Pembentuk Genius Loci Di Desa Kemiren, Banyuwangi”. Jurnal Arsitektur ZONASI : Vol. 5 No. 1
Rapoport, (1969). House Form and Culture. Prenrice Hall, Inc. Englewood Cliffs. New Jersey.
Setyabudi, I. (2011). “Nila Guna Ruang Rumah Tinggal Suku Osing Banyuwangi dalam Kegiatan Sosial” , Budaya dan Agama. Local Wisdom-Jurnal Ilmiah Online 3 (1).
Suprijanto, I. (2002). “Rumah Tradisional Osing: Konsep Ruang dan Bentuk”. Dimensi Teknik Arsitektur. 30 (1):10 – 20.

Downloads

Published

2024-12-25